PUISI (Lipatan Kertas Kusam) - Sajak Aksara

PUISI (Lipatan Kertas Kusam)



Dimana letak rasa yang pernah melekat pada jingga kemerahan
Di ujung nelangsa yang jauh disana ada bintang menari gemulai
Padahal sebuah balasan rasa sedang dipersiapkan di senja kelana
Bersiap menyambut kekasih yang penuh rasa bahagia di tegukanku

Semakin lama terbias dalam hati akan menusuk semakin dalam
Jingga kemerahan akan berlabuh pergi entah kemana bersamanya
Tak ada yang tau sifat rasa yang akan diberikan padaku
Malah rasa bisu yang semakin membahana mengisi semua relung hati

Cahaya jingga kemerahan itu menusuk mataku dengan tajam
Lurus mendalam pada syaraf retina mataku 
Semakin tak ada penglihatan yang dapat kulihat padanya
Tak ada lagi bayang bayang rasa yang akan datang

Maka akan kubiarkan jemari dan tanganku menekuk
Menekuk kertas dan kulipat serapih mungkin
Agar dia tau bahwa aku sedang menunggu rasa itu
Akan kuterbangkan kertas lipatanku, semoga terdampar padanya
Share:

Posting Komentar

Membaca Tanpa Bersosialisasi, Hidup Penuh Paradoks

Di era digital ini, membaca dan bersosialisasi bagaikan dua sisi mata uang yang tak terpisahkan. Di satu sisi, membaca membuka jendela duni...

Designed by OddThemes | Distributed by Blogger Themes