Info Wisata Gunung Api Purba Nglanggeran: Tiket dan Estimasi - Sajak Aksara

Info Wisata Gunung Api Purba Nglanggeran: Tiket dan Estimasi

Gunung Api Purba Nglanggeran

Gunung Api Purba Nglanggeran adalah destinasi alam unik di Jogja yang semakin populer di kalangan pecinta wisata alam. Terkenal dengan formasi batuan purba dan jalur pendakian yang ramah pemula, tempat ini cocok banget buat kamu yang cari info wisata bernuansa alam dan edukatif. 

Selain hiking, kamu juga bisa menikmati pengalaman camping di area yang telah disediakan dengan pemandangan langit malam yang memesona. Untuk kamu yang ingin berkunjung, penting banget tahu soal biaya dan tiket masuk serta estimasi waktu pendakian agar perjalanan makin terencana dan nyaman. 

Gunung Api Purba ini bisa jadi destinasi ideal buat kamu yang ingin liburan singkat tapi tetap berkesan, apalagi lokasinya cukup dekat dari pusat Kota Jogja, jadi gampang banget diakses.

Sekilas Tentang Gunung Api Purba Nglanggeran

Gunung Api Purba Nglanggeran

Gunung Api Purba Nglanggeran merupakan wisata alam yang terletak di Desa Nglanggeran, Kecamatan Patuk, Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta. 

Gunung ini terbentuk dari aktivitas vulkanik yang terjadi sekitar 60 sampai 70 juta tahun silam, menjadikannya bagian dari lanskap geologi kuno yang kaya akan sejarah bumi. 

Meski dulunya merupakan gunung berapi aktif, kini Nglanggeran telah "mati" dan menyisakan gugusan batu andesit raksasa yang menjadi daya tarik utama.

Berlokasi di ketinggian sekitar 700 meter dari permukaan laut, Gunung Api Purba Nglanggeran menjadi pilihan ideal untuk pendaki pemula karena medannya yang relatif mudah dilalui.

Panorama alam di sekitarnya pun luar biasa indah, lengkap dengan hutan hijau, pemandangan perbukitan, hingga keberadaan Embung Nglanggeran yang menambah pesona kawasan ini.

Selain keindahan alamnya, gunung ini juga memiliki nilai edukasi tinggi karena menjadi situs geologi penting di Indonesia. 

Tak hanya itu, kawasan Nglanggeran juga telah ditetapkan sebagai bagian dari Geopark Gunung Sewu UNESCO Global Geopark, yang memperkuat reputasinya sebagai tempat wisata alam dan edukasi yang patut dikunjungi.

Baca juga:

Akses Mudah dan Fasilitas Lengkap

Untuk menuju ke Gunung Api Purba Nglanggeran, kamu bisa menggunakan kendaraan pribadi maupun sewaan. Dari Jogja, cukup arahkan perjalanan ke arah Wonosari via Jalan Jogja-Wonosari, lalu ikuti petunjuk menuju Desa Nglanggeran. Perjalanan hanya memakan waktu sekitar 45 menit.

Fasilitas di kawasan ini juga sudah sangat mendukung, mulai dari area parkir luas, warung makan, toilet, homestay, hingga pemandu lokal. Kamu juga bisa mencoba wahana wisata lainnya seperti Embung Nglanggeran, desa wisata, dan flying fox yang cukup menantang.

Biaya dan Estimasi

Salah satu alasan kenapa Gunung Api Purba Nglanggeran jadi destinasi favorit di Jogja adalah karena biaya wisatanya yang cukup ramah di kantong. 

Tiket masuk ke kawasan ini dibanderol mulai dari Rp20.000 per orang untuk wisatawan lokal dan bisa sedikit lebih mahal untuk wisatawan asing. Harga tiket ini biasanya sudah termasuk akses ke jalur pendakian dan beberapa spot foto di sekitarnya.

Jika kamu datang malam hari (misalnya untuk camping atau menikmati sunrise dari puncak), ada biaya tambahan sekitar Rp10.000–Rp15.000 tergantung kebijakan pengelola pada hari tersebut. Namun tenang saja, semua masih tergolong murah untuk ukuran pengalaman yang ditawarkan.

Estimasi Biaya Lain

Selain tiket masuk, kamu juga bisa memperkirakan beberapa biaya tambahan, seperti:

  • Parkir kendaraan: Rp2.000 untuk motor dan Rp5.000 untuk mobil.

  • Sewa guide lokal (opsional): sekitar Rp50.000–Rp75.000 per grup, cocok buat kamu yang ingin pengalaman lebih aman dan informatif.

  • Camping ground: Kalau kamu mau camping di area yang disediakan, siapkan dana sekitar Rp15.000–Rp20.000 per malam per orang.

  • Sewa tenda: Biasanya tersedia di lokasi dengan harga sekitar Rp50.000–Rp100.000 tergantung ukuran.

  • Makan dan minum: Tersedia banyak warung sederhana di area bawah dengan harga terjangkau, mulai dari Rp10.000–Rp25.000 per porsi.

Kalau kamu ingin menginap lebih nyaman, ada juga homestay di sekitar Desa Nglanggeran dengan tarif mulai dari Rp150.000–Rp300.000 per malam, cocok untuk kamu yang datang bersama keluarga atau teman-teman.

Estimasi Waktu Pendakian

Gunung Api Purba Nglanggeran punya jalur yang cukup bersahabat, terutama buat kamu yang baru mulai hobi mendaki. Estimasi waktu pendakiannya sendiri cukup singkat, yaitu sekitar:

  • 45 menit – 1 jam untuk mencapai puncak

  • Tambah waktu sekitar 30 menit kalau kamu sering berhenti foto-foto atau istirahat

Jalurnya sudah cukup rapi dan aman, meski tetap berbatu dan menanjak di beberapa titik. Disarankan untuk menggunakan alas kaki yang nyaman dan anti-selip agar lebih aman saat naik maupun turun.

Baca juga:

Tips Wisata

Gunung Api Purba Nglanggeran

Biar pengalaman liburan kamu ke Gunung Api Purba Nglanggeran makin seru dan nyaman, yuk simak beberapa tips penting berikut ini:

1. Datang di Waktu yang Tepat

Kalau kamu berencana mendaki Gunung Nglanggeran, waktu yang paling pas adalah saat pagi buta antara jam 5 hingga 8, atau di sore hari menjelang matahari terbenam sekitar pukul 15.30 sampai 17.30. 

Kedua waktu ini biasanya menawarkan cuaca yang lebih bersahabat dan pemandangan yang memukau. Selain cuaca masih bersahabat, kamu juga bisa dapetin pemandangan matahari terbit atau terbenam yang memesona.

2. Pakai Alas Kaki yang Nyaman

Pastikan kamu memakai sepatu gunung atau sandal trekking yang punya daya cengkeram kuat. Meskipun jalurnya nggak terlalu berat, ada beberapa spot yang berbatu dan cukup curam. Dengan alas kaki yang sesuai, kamu bisa jalan dengan lebih aman dan tetap nyaman sepanjang pendakian.

3. Bawa Air Minum dan Camilan

Meskipun waktu tempuh pendakiannya relatif singkat, hanya sekitar 45 menit hingga satu jam, kamu tetap disarankan membawa bekal air minum supaya tubuh nggak kekurangan cairan selama perjalanan. Camilan ringan seperti roti, cokelat, atau buah kering juga bisa jadi penyemangat saat istirahat di tengah perjalanan.

4. Jangan Lupa Kamera atau Ponsel

Banyak spot foto Instagramable sepanjang jalur maupun di puncak gunung. Karena itu, jangan lupa untuk membawa kamera atau ponsel pintarmu dalam kondisi baterai terisi penuh. Siapa tahu ada momen indah yang sayang dilewatkan begitu saja tanpa diabadikan. Siapa tahu kamu dapet golden hour yang bikin hasil fotomu makin estetik!

5. Patuhi Aturan dan Jaga Alam

Ingat, Gunung Api Purba Nglanggeran adalah kawasan konservasi. Jadi, pastikan kamu nggak membuang sampah sembarangan, nggak mencoret-coret batu, dan tetap mengikuti jalur resmi yang sudah disediakan. Respect alam, ya!

6. Ajak Teman atau Guide Lokal

Jika ini kunjungan pertamamu ke tempat ini, sebaiknya datang bersama teman atau pertimbangkan untuk menyewa pemandu lokal agar lebih aman dan tidak tersesat. Selain lebih aman, kamu juga bisa dapet info menarik seputar sejarah, geologi, dan budaya lokal dari warga sekitar.

7. Siapkan Uang Tunai

Meskipun beberapa warung sudah menyediakan QRIS, ada baiknya kamu tetap bawa uang tunai secukupnya untuk tiket masuk, parkir, atau beli makanan/minuman. ATM masih jarang di sekitar area wisata ini.

Gunung Api Purba Nglanggeran menghadirkan perpaduan pesona alam yang menakjubkan, nuansa yang damai, dan jalur pendakian yang ramah bagi para pendaki pemula. Tempat ini jadi pilihan ideal buat kamu yang ingin menikmati alam sambil mendaki tanpa harus menghadapi medan yang terlalu ekstrem.

Dengan beragam info wisata yang mudah diakses, tempat ini juga sering dipilih sebagai lokasi camping seru di akhir pekan. Selain itu, biaya dan tiket masuk ke kawasan ini tergolong ramah di kantong, tergantung waktu kunjungan. 

Untuk estimasi waktu pendakian, kamu cukup meluangkan sekitar 1–2 jam untuk naik dan turun gunung. Jadi, jika kamu ingin menikmati liburan dengan nuansa alam yang unik di Jogja, Nglanggeran jelas layak untuk kamu kunjungi!

Baca juga:

Kalau pengen baca artikel info wisata gunung lainnya, bisa cek Sajak Aksara.

Share:

Posting Komentar

Melancong ke Bali Naik Bus Gunung Harta dari Surabaya

Liburan ke Bali memang selalu jadi daya tarik, apalagi buat kamu yang suka traveling hemat. Tapi kali ini, pengalaman pertama saya melancong...

Designed by OddThemes | Distributed by Blogger Themes